Kau taruh aku di wajan
Kau tabur minyak wijen
Kau tambah tepung ulen
Kau suka lihat aku masak
Kau bantu aku sejenak
kau buat tidak enak
Teman-temanmu mulai datang
Memakai pakaian menerawang
aku malu memandang
Mereka bilang kurang garam
Aku merah padam
dasar jahanam
Kau tinggal aku gosong
Kau tambah gelas kosong
Temanmu semua bohong
Ku taruh semua dibungkus
Kau bilang minta kukus
Kau tak mau urus
Kau tertawa-tawa
Teman-temanmu ikut bercanda
Kau teriak minta kopi
Pakai gula? Kau tak peduli
Kau bilang aku tak punya hati
Ku tahu kau senang sekali
berada di atas ku kini
tunggu suatu hari nanti
Writings
The Solemn Solitude
- Ketika Waktu Menunjukkan Pukul Nol Posted on: July 29, 2011
- Engkau Menjadi Semua Hal Yang Kau Benci Posted on: July 21, 2011
- Terali Posted on: July 16, 2011
- Pijar Posted on: July 14, 2011
- In the River of Believe Posted on: July 12, 2011
- Di Tepi Sungai Iman Posted on: July 11, 2011
- Tikus Posted on: June 24, 2011
- Arti Posted on: June 23, 2011
- Musabab Kebodohanmu Posted on: June 22, 2011
- Ladang Yang Terbakar Posted on: May 28, 2011
- Selasih Posted on: May 26, 2011
- Segi Tiga Posted on: May 23, 2011
- Sungai Kedengkian Posted on: May 23, 2011
- Engkau Yang Pergi Posted on: May 3, 2011
- Kita Tunggu Cinta Jatuh di Ujung Dunia Posted on: May 2, 2011
- Sangsi Posted on: April 29, 2011
- La Pluie du Matin Posted on: April 28, 2011
- Tanda Centang Posted on: April 27, 2011
- Bahagia Itu... Posted on: April 25, 2011
- Tugu Posted on: April 22, 2011
- Puan Posted on: April 21, 2011
- Rama Obong Posted on: April 20, 2011
- Lagu Rindu Seorang Petualang Posted on: April 19, 2011
- Di Suatu April Pekan Ketiga Posted on: April 18, 2011
- Di Pantaimu Posted on: April 18, 2011