The word contemporary in the contemporary art term is such a great thing. It is perfect solutions for artists who are not bother so much about their skill.
Read More →Of Respect and Love – Tentang Respek dan Cinta
on January 6, 2011in The Solemn Solitudetags: The Solemn Solitude
In the intricacy of human relationship, respect is one of the most important kinds of element. But, that’s a bullshit for some people. Respect contains empathy and a karmic possibility that is coming from the result of share and rasa. And we know, the concept “share” of course, is such a big enemy to fight […]
Read More →Untitled
on January 5, 2011in The Solemn Solitudetags: The Solemn Solitude
… is a destruction of human heart It’s always left a pain that we are so familiar with yet we thought we have prevent its power to drag us to the nadir of our human heart intricacy. Roaming, wandering, like an abandoned prince looking for revenge Stab you at the most intimate moments in the […]
Read More →In The Tenth Day
on January 4, 2011in The Solemn Solitudetags: The Solemn Solitude
In the tenth day, whenever he speaks we strictly enthralled like a swollen jaw reciting the jubilation mantra and tears follows resuscitate the regrets that gasping for air Pain is repentance we do every dawn a husk of sorrow and sinful regrets roaring under dire frozen ice like a father’s eyes transfix to reveal secret […]
Read More →30 Grunts About Art
on January 3, 2011in The Solemn Solitudetags: The Solemn Solitude
The word contemporary in the contemporary art term is such a great thing. It is perfect solutions for artists who are not bother so much about their skill. Pop culture provides great power balance toward art. It is a rebel against the rebellious. Pop culture makes being inaccessible is a dogma in art. It is […]
Read More →Lebih Dekat Ke – Closer To
on January 3, 2011in The Solemn Solitudetags: The Solemn Solitude
Kutengadahkan kepalaku ke langit waktu ada bunyi gaung yang tiada putusnya menawar apakah harapanku yang tersisa waktu sarapan tadi pagi terjawab oleh getaran hatimu. Pijar-pijar risauku tak letih mengucap seribu tanda tanya beranjak dari tadi pagi, merenjana sampai disisi kota lalu jatuh ke tepi kolam berpendar bersama jawabanmu yang selalu kutunggu Aku ragu-ragu ketika amplop […]
Read More →Muslihat Maling – The Trick of The Thief
on January 3, 2011in The Solemn Solitudetags: The Solemn Solitude
Hujan turun semalaman. Suara katak di kolam bergaung diterpa air. Beberapa berudu bergulir di paya-paya, lama-lama beranak pinak diantara pohon-pohon keladi. Kita jadi tertidur pulas. Ada yang mimpi dapat lotere, ada yang mimpi jadi orang kaya. Banyak yang mimpi main sinetron dan jadi terkenal. Ketika bayangan hitam itupun masuk ke rumah, kitapun tidak tahu. Keesokan […]
Read More →Harapan
on December 30, 2010in The Solemn Solitudetags: The Solemn Solitude
semoga yang terbuka kemarin adalah bukan rahasia seandainya rahasia, semoga mulut yang bicara itu waspada semoga yang terkirim kemarin adalah bukan bencana seandainya bencana, semoga mereka mendapatkan taqwa semoga yang gugur jatuh kemarin adalah bukan daun tua seandainya daun tua, semoga air mata ku itu bisa menjadi doa semoga yang menyelinap kemarin adalah bukan gulita […]
Read More →Akan Kubuka Kotak Pandora Berdasarkan Waktuku
on December 29, 2010in The Solemn Solitudetags: The Solemn Solitude
akan kubuka kotak pandora itu berdasarkan waktuku menunggu maarifat dirimu telah sempurna apabila kubuka sekarang ribuan belalang akan mengerkah panen musim panasmu berulang-ulang aku sudah peringatkan dahulu namun engkau tetap bersijingkat tidak menghiraukan peringatanku hanya menuruti rasa ingin tahu engkau pasti lupa ketika dia pergi ke gua Hira yang pertama berbunyi adalah bacalah, bacalah, bacalah […]
Read More →Hidup (1)
on December 29, 2010in The Solemn Solitudetags: The Solemn Solitude
kebijakan kudapatkan dari mana-mana ia senantiasa berasal dari berbagai rupa yang teguh, diajarkan dari si pincang yang datang menyiangi halaman rumah ibuku tiap selasa yang tabah, diajarkan dari angin dan gelombang yang bijaksana, diajarkan dari teman yang pintar merangkai kata-kata yang kaya raya, diajarkan dari burung yang telaten merenda sarangnya yang percaya, diajarkan dari pengunjung […]
Read More →Writings
The Solemn Solitude
- Ketika Waktu Menunjukkan Pukul Nol Posted on: July 29, 2011
- Engkau Menjadi Semua Hal Yang Kau Benci Posted on: July 21, 2011
- Terali Posted on: July 16, 2011
- Pijar Posted on: July 14, 2011
- In the River of Believe Posted on: July 12, 2011
- Di Tepi Sungai Iman Posted on: July 11, 2011
- Tikus Posted on: June 24, 2011
- Arti Posted on: June 23, 2011
- Musabab Kebodohanmu Posted on: June 22, 2011
- Ladang Yang Terbakar Posted on: May 28, 2011
- Selasih Posted on: May 26, 2011
- Segi Tiga Posted on: May 23, 2011
- Sungai Kedengkian Posted on: May 23, 2011
- Engkau Yang Pergi Posted on: May 3, 2011
- Kita Tunggu Cinta Jatuh di Ujung Dunia Posted on: May 2, 2011
- Sangsi Posted on: April 29, 2011
- La Pluie du Matin Posted on: April 28, 2011
- Tanda Centang Posted on: April 27, 2011
- Bahagia Itu... Posted on: April 25, 2011
- Tugu Posted on: April 22, 2011
- Puan Posted on: April 21, 2011
- Rama Obong Posted on: April 20, 2011
- Lagu Rindu Seorang Petualang Posted on: April 19, 2011
- Di Suatu April Pekan Ketiga Posted on: April 18, 2011
- Di Pantaimu Posted on: April 18, 2011